Wednesday, April 14, 2010
Tata...
Pernah dengar lagu " Burung Pipit"? lagu ini menceritakan burung pipit yang kecil dan bunga bakung dipeliharakan oleh Tuhan, apalagi manusia. lagu ini sangat nyata dengan kehadiran " Si Tata", seekor kucing jantan buta,. mulanya saat kami melihat seekor kucing aneh yang terantuk ke sana kemari, dan menyadari kebutaannya, kami sekeluarga mengatakan ah tidak lama seekor kucing cacat seperti ini akan hidup. sulit dan tidak terbayangkan bagaimana seekor kucing buta bisa bertahan hidup di tengan dunia perkucingan liar yang keras. namun kenyataannya 2 tahun berlalu, Tata bisa melewatinya, dengan tabah dan gigih. dia masih jalan terantuk-antuk ke sana kemari, namun banyak tetangga yang tergerak memberikan makanan dan tempat berteduh. bahkan di tengah kondisi cacatnya, masih bisa aok-aokan kalo musim kawin,hahaha. seolah Tuhan meneguhkan kembali keluarga kami akan pemeliharaan Tuhan dalam masa-masa yang sulit. Kalau lagu tersebut bercerita tentang bunga bakung dan burung pipit, bagi kami sekeluarga Tata, sang kucing buta pun dipeliharakan Tuhan demikian kita manusia.
2nd journey to Geulis
nemenin anak2 ksr pmi unpad buat naik ke geulis, lumayan capek juga. udah lama gak latihan fisik,kerasa banget staminanya udah gak se-poll pas dulu. pa lagi sembari ngegondol carrier, heuleuh... jadilah jalan pelan2 yang penting nyampe, meski terlambat dibandingkan rombongan besar..
mendaki gunung, memberikan refleksi bagaimana menghadapi persoalan. akankah kita menyerah kalah, lalu diam dan duduk, atau kita balik hujan, ataukah kita tetap struggle untuk mengatasi masalah selangkah demi selangkah sesuai dengan kemampuan yang kita miliki, dan akhirnya kita pun sanggup sampai ke tempat tujuan, bukan mengalahkan sang gunung, tetapi seperti kata temanku anak bupala, mendaki gunung adalah latihan mengalahkan diri sendiri.
mendaki gunung, memberikan refleksi bagaimana menghadapi persoalan. akankah kita menyerah kalah, lalu diam dan duduk, atau kita balik hujan, ataukah kita tetap struggle untuk mengatasi masalah selangkah demi selangkah sesuai dengan kemampuan yang kita miliki, dan akhirnya kita pun sanggup sampai ke tempat tujuan, bukan mengalahkan sang gunung, tetapi seperti kata temanku anak bupala, mendaki gunung adalah latihan mengalahkan diri sendiri.
3 idiots
3 idiots - kemaren nonton bareng anak2 sekolah malem long hua.... filmnya 4 thumbs up lah, dari segi isi ada pesan yang disampaikan, cukup menghibur, plot ceritanya pun tidak membosankan. jadi nikmatilah belajar, nikmatilah ilmu, bukan hanya untuk ujian tapi untuk kehidupan.
meski masih meninggalkan satu buah pertanyaan dalam diri, seandainya aku diberi kesempatan kedua, akankah aku memilih bidang yang lain? cukup mengusik, namun hingga saat ini aku senantiasa berusaha untuk mensyukuri apa yang ada dan sudah dipercayakan oleh Yang Di Atas.
meski masih meninggalkan satu buah pertanyaan dalam diri, seandainya aku diberi kesempatan kedua, akankah aku memilih bidang yang lain? cukup mengusik, namun hingga saat ini aku senantiasa berusaha untuk mensyukuri apa yang ada dan sudah dipercayakan oleh Yang Di Atas.
Friday, April 9, 2010
Buah Aneh... baru liat akuuu
Inilah dua buah yang baru aku lihat dan cicipi... pemberian teman dari luar negeriii
POMEGRANATE alias delima....
Rasanya: manis... tapi rada rujit soalnya ditiap pulpynya itu ada biji...enaknya sih kayanya dijuss dech, cuma berhubung cuma punya satu biji ya sudah ticicip satu demi satu...
lagi coba nanam ... siapa tau ya jadi... i hope so
buah selanjutnya adalah PEACH alias persikkk..
mirip dewi persik gak??? hahaha. rasanya enak, menyegarkan. jauh dari sediaannya yang diawetkan, keriput, asem, asin, manis. apalagi kalo disandingin dengan pembersih lantai beraroma peach... jauhhhh
sayang berhubung bawanya agak kurang apik, nih buah rawan genjurrr, jadilah rada2 benyek di daerah yang genjurnya... bijinya eksotik kayak meteorit
POMEGRANATE alias delima....
Rasanya: manis... tapi rada rujit soalnya ditiap pulpynya itu ada biji...enaknya sih kayanya dijuss dech, cuma berhubung cuma punya satu biji ya sudah ticicip satu demi satu...
lagi coba nanam ... siapa tau ya jadi... i hope so
buah selanjutnya adalah PEACH alias persikkk..
mirip dewi persik gak??? hahaha. rasanya enak, menyegarkan. jauh dari sediaannya yang diawetkan, keriput, asem, asin, manis. apalagi kalo disandingin dengan pembersih lantai beraroma peach... jauhhhh
sayang berhubung bawanya agak kurang apik, nih buah rawan genjurrr, jadilah rada2 benyek di daerah yang genjurnya... bijinya eksotik kayak meteorit
Pastel ala Tante
Tante bikin pastel, cuma berhubung gak bisa bikin kulitnya pakai kulit pangsit....
pertama bikin isi pastelnya dulu: daging cincang, wortel, dan buncis. lalu ditilep ke dalam kulit pangsit, silakan dikreasikan sendiri sesuai keinginan. lalu goreng dech. baiknya sih digoreng dua kali biar tetap renyahhh..
pertama bikin isi pastelnya dulu: daging cincang, wortel, dan buncis. lalu ditilep ke dalam kulit pangsit, silakan dikreasikan sendiri sesuai keinginan. lalu goreng dech. baiknya sih digoreng dua kali biar tetap renyahhh..
Benarkah?? Lets try...
Pulang ngisi tinta ke venetta di bec dapet plasti degradable, konon bisa terurai dalam waktu 10 minggu *
(* syarat dan ketentuan berlaku, wkwkwkw)
Secara kasat mata, plastiknya emang lebih tebal dan tidak mengilat. baunya sih biasa aja, tidak menusuk, kekuatan belum dijajal dalam arti kata seberapa liatnya kalau disobek...
Menarik mari kita buktikan.....benarkah bisa terurai??? dalam 10 minggu lho
(* syarat dan ketentuan berlaku, wkwkwkw)
Secara kasat mata, plastiknya emang lebih tebal dan tidak mengilat
Menarik mari kita buktikan.....benarkah bisa terurai??? dalam 10 minggu lho
Kucing Mati di halaman Rumah??
Kucing Tante, si Empuss tertidur pulas, abis makan bobo dech,hehehe. lucunya...mirip kucing mati terbujur kaku
Subscribe to:
Posts (Atom)